Pemanfaatan Limbah Kayu Jati Sebagai SPALK Jari Pada Pasien Fraktur
Abstract
Salah satu penanganan fraktur jari dan pergelangan tangan menggunakan teknik Immobilisasi dengan menggunakan gips atau stik es krim. Pemasangan gips dapat menimbulkan simdrom kompartemen, gatal pada area cidera, dan biaya perawatannya mahal, sedangkan pemakaian stiks es krim berisiko terjadi cidera lanjutan akibat stik yang bergeser, stik tampak kotor yang mengganggu kanyamanan pasien. Oleh karena itu diperlukan inovasi alat kesehatan sebagai alternatif baru penanganan patah tulang jari dan punggung tangan berupa SPALK jari. Tujuan Riset Ini adalah untuk mengidentifikasi pemakaian limbah kayu jati sebagai spalk jari untuk penderita patah tulang jari dan pergelangan tangan. Metode penelitian ini adalah eksperimen dengan rancang acak lengkap pola faktorial 1x1. Faktor pertama adalah desain spalk yang dibuat ke dalam 6 pola dan faktor kedua ukuran spalk yang terdiri dari 6 jenis ukuran sehingga dapat digunakan sesuai kebutuhan. Bahan utama spalk adalah limbah kayu jati. Tahapan riset dimulai dengan analisis swot produk, pemilihan bahan baku, pembuatan pola, pembentukan spalk, penghalusan dan finising. Uji kelayakan produk dilakukan pada 30 responden dengan hasil 90% merasa nyaman, dan 10 % kurang nyaman. Kesimpulan SPALK jari ini bisa menjadi alat alternatif untuk immobilisasi pasien patah tulang jari dan punggung tangan