Gambaran Tingkat Pengetahuan dan Persepsi Remaja yang Sudah Divaksin Covid-19 di Desa Widodaren, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi
Abstract
Covid-19 (Corona Virus Disease) adalah jenis virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh dan bisa berakibat kematian. Vaksin Covid-19 adalah salah satu cara pemerintah untuk menangani Covid-19 di Indonesia. Minimnya pengetahuan remaja tentang manfaat vaksinasi menjadi salah satu alasan ketidakpercayaan mereka terhadap vaksin Covid-19. Selain itu, banyaknya isu dan informasi yang tidak terkendali yang disebarkan melalui media sosial juga membuat persepsi terhadap vaksin Covid-19 semakin negatif. Tujuan : Menggambarkan tingkat pengetahuan dan persepsi pada remaja yang sudah divaksin Covid-19 di Desa Widodaren. Metode : penelitian menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Data diambil dengan responden penelitian yaitu remaja yang sudah divaksin covid-19 di Desa Widodaren sejumlah 106 responden. Analisa : Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan persentase. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki pengetahuan tinggi yaitu sebanyak 90 responden (84,9%), pengetahuan sedang sebanyak 8 reponden (7,5%) dan pengetahuan rendah sebanyak 8 responden (7,5%). Mayoritas responden memiliki persepsi positif yaitu 96 responden (90,6%) dan yang memiliki persepsi negatif sebesar 10 responden (9,4%). Kesimpulan : Mayoritas remaja yang sudah divaksin Covid-19 di Desa Widodaren memiliki pengetahuan yang tinggi dan persepsi yang positif terhadap vaksin Covid-19