Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Tingkat Kenakalan Remaja di SMK Negeri 1 Paron
Abstract
Latar belakang: Pertumbuhan anak sejak kecil merupakan tanggung jawab dari setiap orang tua demi melaksanakan pembentukan karakternya. Penggunaan pola asuh yang tidak baik dapat menumbuhkan karakter negatif dan membuat anak menolak aturan yang membatasi kebebasannya. Tujuan dilaksanakan penelitian ini ialah untuk menganalisa hubungan dari pola asuh dengan tingkat kenakalan remaja pada siswa SMK Negeri 1 Paron. Metode: Penelitian dikerjakan dengan menggunakan survei kuantitatif dengan analisis cross-sectional yang dilakukan pada bulan Mei 2023. Sampel penelitian ini berjumlah 127 orang dengan menggunakan simple random sampling. Kuesioner tentang pendidikan dan kenakalan remaja dijadikan sebagai instrumen penelitian ini. Uji statistik menggunakan uji korelasi Spearman Rank. Pada penelitian ini menunjukkan bahwa tidak adanya hubungan dari pola asuh orang tua dengan tingkat kenakalan remaja di SMK Negeri 1 Paron, dengan nilai p-value 0,282. Dikuatkan dengan koefisien R sebesar 0,096 yang menunjukkan angka mendekati nol, sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa hubungan antara kedua variabel diatas sangatlah lemah. Kesimpulan: Hasil tersebut menerangkan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara pola asuh orang tua dan tingkat kenakalan remaja di SMK Negeri 1 Paron. Namun demikian, diperlukan adanya upaya dari pihak instansi sekolah untuk mengidentifikasi lebih dalam lagi mengenai pola asuh yang menyebabkan terjadinya kenakalan remaja, sehingga orang tua lebih mengetahui tentang pola asuh tersebut.